MUI Ajak Pemerintah dan Rakyat Indonesia Usir Dubes AS di Jakarta

Image 3
Presiden Donald Trump dan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dalam sebuah kesempatan.

Jakarta, MNID. Rencana Israel menghabisi Hamas dan menduduki Gaza sepenuhnya, memperlihatkan kekalapan Israel atas kegagalan mengalahkan dan menghancurkan Hamas.

Apalagi Israel telah kehilangan legitimasi moral, diplomatik, politik dan hukum, di mata dunia internasional. Wajah buruk dan aksi busuk Israel tidak bisa ditutup tutupi sehingga tidak ada jalan bagi Israel kecuali  meningkatkan brutalitas dan kebengisannya atas Gaza.

Demikian antara lain disampaikan Ketua MUI Bidang Hublu dan Kerjasama Internasional, Sudarnoto Abdul Hakim, dalam keterangan kepada redaksi MNID, Selasa, 6 Mei 2005.

“Ini adalah kolaborasi busuk Amerika-Israel untuk menghancurkan dan menduduki Gaza serta mengusir warga Gaza. Dan karena itu harus dihentikan sama sekali. Langkah ini dipastikan akan memperparah krisis kemanusiaan dan sekaligus merusak keamanan dan perdamaian kawasan,” ujar Sudarnoto.

Dia menambahkan, ancaman Israel ini justru akan semakin menyudutkan Amerika di mata internasional. Amerika secara langsung  menciptakan sentimen negatif dan akan mendorong bangkitnya banyak musuh bagi Amerika sendiri, dan ini adalah bunuh diri.

“Saya ingin menyerukan masyarakat internasional termasuk penerintah dan masyarakat Indonesia untuk mempersona-non-gratakan (mengusir) Dubes Amerika. Jika diperlukan langkah embargo terhadap Amerika juga dilakukan,” ujarnya.

 

Berita Terkait

Berita Lainnya